Suatu hari, Sufyan lewat di Masjidil Haram. Dia melihat Imam Ja‘far as
memakai mantel bagus yang berharga mahal. Dia berkata kepada dirinya,
“Demi Allah, saya akan peringatkan dia.” Lalu dia mendekati Imam dan
berkata kepadanya,” Demi Allah, wahai putra Rasulullah! Aku tidak
menjumpai pakaian seperti ini dipakai oleh Rasulullah, Ali bin Abi
Thalib, dan tidak seorang pun dari bapakmu.”
Imam menjawab, “Dahulu, Rasulullah hidup pada zaman yang serba
kekurangan, kefakiran, dan kini kita hidup pada zaman kemakmuran, dan
orang-orang baiklah yang lebih berhak daripada orang lain atas nikmat
Allah.”
Kemudian beliau membacakan firman Allah, “Katakanlah siapakah yang mengharamkan perhiasan dan makan bersih yang Allah siapkan untuk hambanya.” “Maka, kamilah yang lebih berhak untuk memanfaatkan apa yang diberikan Allah.”
Lalu Imam menyingkap pakaiannya dan tampaklah pakaian dalamnya yang
kasar dan kering. Beliau berkata lagi, “Wahai Sufyan, pakaian ini
(mantel luar) untuk manusia dan pakaian dalam ini untukku.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar